Mengintip Prospek Bisnis Pembibitan Tanaman Cengkeh
Cengkeh telah jadi satu diantara komoditas unggulan Indonesia. Lantaran berikut cengkeh yang disebut tanaman asli negeri ini, banyak dibudidayakan di beberapa pelosok lokasi Indonesia terlebih di kepulauan Banda serta sekitarnya. Cengkeh dapat dipakai untuk beberapa hal, salah satunya yaitu sebagai bahan kombinasi bumbu makanan, sebagai bahan baku minyak cengkeh, serta kombinasi rokok kretek.
Sekarang ini cengkeh telah menebar serta rata, dapat dibuktikan di beberapa daerah telah mulai membudidayakan pembibitan pohon cengkeh lantaran kesempatan usaha di komoditi yang satu ini benar-benar sangat terbuka. Yups.. kesempatan usaha pembibitan cengkeh miliki prospek cerah lantaran tingginya permintaan yang ada.
Di Indonesia sendiri, biasanya ada tiga type cengkeh yang umum dibudidayakan, ketiga type itu yaitu Zanzibar, Sikotok, serta cengkeh Siputih. Ketiga type cengkeh ini mempunyai ketidaksamaan serta memiliki kelebihan masing-masing.
Peluang Bisnis Pembibitan Cengkeh
Sekarang ini, yang paling banyak dibudidayakan yaitu cengkeh type Zanzibar serta Siputih yang memanglah adalah cengkeh asli serta telah turun temurun antar generasi. Terlebih type cengkeh Zanzibar, produktivitas cengkeh type ini begitu tinggi. Bahkan juga pada panen pertama, bila pohon cengkeh mempunyai perawatan yang baik, dapat membuahkan hasil panen yang bagus, sekitaran 1/2 kilo cengkeh basah per pohon.
Anda tertarik untuk membudidayakan cengkeh lantaran anda sudah lihat kesempatan serta prospeknya kedepan? Maka hal pertama yang perlu anda kerjakan yaitu selekasnya lakukan pembibitan atau bila anda tak pernah serta memiliki dana lebih, Anda tinggal beli bibitnya saja. Atau mungkin lebih tertarik usaha bibit tanaman cengkeh, silahkan pilih mana yang lebih cocok dengan Anda.
Untuk lakukan pembibitan cengkeh sendiri terdapat banyak langkah serta prosedur yang perlu anda perhatikan, antara lain:
1. Prasyarat Perkembangan Tanaman Cengkeh.
Tanaman Cengkeh bisa tumbuh dengan cara maksimal pada ketinggian 300 – 600 mtr. dpal dengan suhu sekitaran 22°-30°C, dan curah hujan yang sekitar pada 1500-4500 mm/th.. Keadaan tanahnya adalah tanah gembur dengan dalam solum minimal 2 mtr., tak berpadas dengan pH maksimal 5, 5 - 6, 5. Tanah type latosol, andosol serta podsolik merah baik untuk jadikan perkebunan cengkih.
2. Proses Pembibitan Tanaman Cengkeh
Silahkan perhatikan langkah-langkahnya :
a. Buat bedengan untuk naungan dengan lebar 1- 1, 2 m serta panjang sesuai sama keperluan dengan arah membujur ke utara selatan. Kanan kiri bedengan di buat parit sedalam 20 cm serta lebar 50 cm. Di atas bedengan di buat naungan setinggi 1, 8 m di bagian timur serta 1, 2 m di bagian selatan, intensitas sinar 75%.
b. Benih dibenamkan pada media di polybag ukuran 15 cm x 20 cm (untuk bibit yang bakal dipindahkan pada usia 1 th.) atau ukuran 20 cm x 25 cm (untuk bibit yang bakal dipindahkan pada usia 2 th.) yang sisi bawahnya sudah dilubangi 2, 5 mm dengan jarak 2 x 2 cm. Media yang dipakai pasir halus, tanah serta pupuk kandang dengan perbandingan 2 : 1 : 1, serta berikanlah Alami GLIO per 20 25 kg pupuk kandang yang sudah jadi serta diperam sepanjang ± 2 minggu. Serta sebelumnya bibit ditanam siram tanah dengan POC NASA 5 ml/lt air atau 0, 5 tutup per liter air. Kemudian susun plastik polybag pada persemaian yang sudah disediakan.
* Untuk kebutuhan plastik polybag percayakan pada kami. Tentang harga polybag silahkan sms/call: 0877.0282.1277 - 08123.258.4950 - 0852.3392.5564.
c. Penyiraman dikerjakan 2 x dalam satu hari. Penyiangan dikerjakan 2-3 kali dalam satu bulan sesuai dengan perkembangan gulma. Intensitas naungan perlahan dikurangi dengan cara bertahap sampai tinggal 40% waktu bibit dipindahkan ke lega.
d. Pemupukan dengan NPK dikerjakan dengan dosis 10 gr/pohon/th. atau mungkin dengan Urea, SP-36 serta KCl dengan dosis semasing 3, 5 gr/bibit/th.. Pupuk itu diberikan setiap 3 bln. sekali sedang untuk yang di dalam polibag diberikan sejumlah 1, 5 bln. sekali.
Demikian artikel tentang Mengintip Prospek Bisnis Pembibitan Tanaman Cengkeh.
Baca juga Cara Budidaya Tanaman Cengkeh.
Sekarang ini cengkeh telah menebar serta rata, dapat dibuktikan di beberapa daerah telah mulai membudidayakan pembibitan pohon cengkeh lantaran kesempatan usaha di komoditi yang satu ini benar-benar sangat terbuka. Yups.. kesempatan usaha pembibitan cengkeh miliki prospek cerah lantaran tingginya permintaan yang ada.
Di Indonesia sendiri, biasanya ada tiga type cengkeh yang umum dibudidayakan, ketiga type itu yaitu Zanzibar, Sikotok, serta cengkeh Siputih. Ketiga type cengkeh ini mempunyai ketidaksamaan serta memiliki kelebihan masing-masing.
Peluang Bisnis Pembibitan Cengkeh
Sekarang ini, yang paling banyak dibudidayakan yaitu cengkeh type Zanzibar serta Siputih yang memanglah adalah cengkeh asli serta telah turun temurun antar generasi. Terlebih type cengkeh Zanzibar, produktivitas cengkeh type ini begitu tinggi. Bahkan juga pada panen pertama, bila pohon cengkeh mempunyai perawatan yang baik, dapat membuahkan hasil panen yang bagus, sekitaran 1/2 kilo cengkeh basah per pohon.
Anda tertarik untuk membudidayakan cengkeh lantaran anda sudah lihat kesempatan serta prospeknya kedepan? Maka hal pertama yang perlu anda kerjakan yaitu selekasnya lakukan pembibitan atau bila anda tak pernah serta memiliki dana lebih, Anda tinggal beli bibitnya saja. Atau mungkin lebih tertarik usaha bibit tanaman cengkeh, silahkan pilih mana yang lebih cocok dengan Anda.
Untuk lakukan pembibitan cengkeh sendiri terdapat banyak langkah serta prosedur yang perlu anda perhatikan, antara lain:
1. Prasyarat Perkembangan Tanaman Cengkeh.
Tanaman Cengkeh bisa tumbuh dengan cara maksimal pada ketinggian 300 – 600 mtr. dpal dengan suhu sekitaran 22°-30°C, dan curah hujan yang sekitar pada 1500-4500 mm/th.. Keadaan tanahnya adalah tanah gembur dengan dalam solum minimal 2 mtr., tak berpadas dengan pH maksimal 5, 5 - 6, 5. Tanah type latosol, andosol serta podsolik merah baik untuk jadikan perkebunan cengkih.
2. Proses Pembibitan Tanaman Cengkeh
Silahkan perhatikan langkah-langkahnya :
a. Buat bedengan untuk naungan dengan lebar 1- 1, 2 m serta panjang sesuai sama keperluan dengan arah membujur ke utara selatan. Kanan kiri bedengan di buat parit sedalam 20 cm serta lebar 50 cm. Di atas bedengan di buat naungan setinggi 1, 8 m di bagian timur serta 1, 2 m di bagian selatan, intensitas sinar 75%.
b. Benih dibenamkan pada media di polybag ukuran 15 cm x 20 cm (untuk bibit yang bakal dipindahkan pada usia 1 th.) atau ukuran 20 cm x 25 cm (untuk bibit yang bakal dipindahkan pada usia 2 th.) yang sisi bawahnya sudah dilubangi 2, 5 mm dengan jarak 2 x 2 cm. Media yang dipakai pasir halus, tanah serta pupuk kandang dengan perbandingan 2 : 1 : 1, serta berikanlah Alami GLIO per 20 25 kg pupuk kandang yang sudah jadi serta diperam sepanjang ± 2 minggu. Serta sebelumnya bibit ditanam siram tanah dengan POC NASA 5 ml/lt air atau 0, 5 tutup per liter air. Kemudian susun plastik polybag pada persemaian yang sudah disediakan.
* Untuk kebutuhan plastik polybag percayakan pada kami. Tentang harga polybag silahkan sms/call: 0877.0282.1277 - 08123.258.4950 - 0852.3392.5564.
c. Penyiraman dikerjakan 2 x dalam satu hari. Penyiangan dikerjakan 2-3 kali dalam satu bulan sesuai dengan perkembangan gulma. Intensitas naungan perlahan dikurangi dengan cara bertahap sampai tinggal 40% waktu bibit dipindahkan ke lega.
d. Pemupukan dengan NPK dikerjakan dengan dosis 10 gr/pohon/th. atau mungkin dengan Urea, SP-36 serta KCl dengan dosis semasing 3, 5 gr/bibit/th.. Pupuk itu diberikan setiap 3 bln. sekali sedang untuk yang di dalam polibag diberikan sejumlah 1, 5 bln. sekali.
Demikian artikel tentang Mengintip Prospek Bisnis Pembibitan Tanaman Cengkeh.
Baca juga Cara Budidaya Tanaman Cengkeh.
0 Response to "Mengintip Prospek Bisnis Pembibitan Tanaman Cengkeh"
Posting Komentar