Prospek Bisnis Cerah yang Ditawarkan dari Budidaya Jambu Kristal

Jambu kristal

Jambu kristal atau psidium guajava merupakan buah jambu yang kaya akan serat dan vitamin C. Buah jambu kristal dapat Anda temui di berbagai tempat. Sebenarnya jambu kristal tidak jauh berbeda dengan jambu biji, hanya saja jambu kristal mempunyai biji yang lebih sedikit dan daging buah yang lebih renyah. 

Baca Juga:

• Mengenal Tanda-Tanda Tanaman Diserang Hama Kutu Sisik & Cara Membasminya
  
• Mengenal Pupuk Slow Release dan Cara Penggunaanya, Lebih Hemat dan Efisien?
  
• Cara Memindahkan Bibit Tanaman Agar Tidak Stress, Jangan Sampai Salah!
  

Budidaya jambu kristal atau jambu apel menjadi salah satu komoditas pertanian yang saat ini semakin menjanjikan untuk dijadikan usaha. Bagaimana tidak, jambu kristal mempunyai nilai ekonomis tinggi. Hal tersebut bisa terjadi karena jambu kristal mempunyai beragam manfaat bagi kesehatan. Beberapa manfaatnya, antara lain:

1. Karena kandungan vitamin C yang tergolong tinggi, jambu kristal bisa mengobati sariawan.
2. Bagi penderita diare, mengonsumsi jambu kristal bisa meredakan diare karena kandungan serat yang bisa membunuh virus penyebab penyakit diare.
3. Membuat kulit lebih sehat.
4. Membuat tulang lebih sehat dan mencegah terjadinya osteoporosis dini.
5. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
6. Meredakan flu dan batuk.
7. Cocok untuk diet.
8. Menjaga kesehatan jantung.

Selain itu, buah jambu kristal mempunyai rasa renyah dan manis yang digemari oleh banyak orang, biasanya jambu kristal dikonsumsi langsung atau bisa juga dijadikan rujak atau asinan. Karena hal tersebut, jambu kristal menjadi salah satu komoditas pertanian yang memiliki permintaan pasar tinggi. Walaupun begitu, permintaan tinggi tersebut hingga sekarang masih belum sepenuhnya terpenuhi.

Hal ini membuat prospek bisnis budidaya tanaman jambu kristal sangat berpeluang, apalagi dimasa pandemi seperti sekarang. Untuk harga jualnya sendiri, jambu kristal pada umumnya dihargai 10 ribu hingga 22 ribu untuk setiap kg. Diperkirakan harga tersebut akan terus naik dari tahun ke tahun, hal tersebut menunjukkan bahwa komoditas jambu kristal mempunyai prospek bisnis cerah dimasa depan.

Untuk setiap pohon jambu kristal biasanya menghasilkan sekitar 253-268 buah. Jika dalam sekilo berisi empat hingga lima buah, artinya setiap pohon menghasilkan kurang lebih 53 hingga 63 kg. Jika dijual, setiap pohon bisa menghasilkan sekitar Rp. 630.000 hingga Rp. 1.166.000. Perlu diketahui bahwa setiap daerah mempunyai harga jual yang berbeda.

Selain mempunyai nilai ekonomis yang tinggi, proses penanaman dan perawatan dari jambu kristal tergolong mudah. Tanaman jambu kristal bisa tumbuh dengan baik di negara tropis seperti Indonesia, terutama pada daerah dengan ketinggian 50 - 1000 mdpl. Untuk syarat tumbuhnya, bagusnya tanaman jambu kristal ditanam di tanah dengan tingkat keasaman 4,5 hingga 8.

Melihat kondisi jambu kristal yang mudah ditanam dalam negeri, jambu kristal berpeluang besar untuk menggantikan ketersediaan pir dan apel yang selama ini banyak diimpor dari luar negeri. Tingginya nilai impor kedua buah tersebut seharusnya menjadi peluang besar bagi para petani untuk memaksimalkan produksi jambu kristal.

Harapan dari saya, semoga perluasan pasar jambu kristal terus berkembang, tak hanya untuk memenuhi pasar lokal dan pasar modern namun juga bisa menembus pasar luar negeri agar petani lokal tidak ragu dalam memulai budidaya jambu kristal.

Cukup sekian artikel yang bisa saya sampaikan, semoga bisa menginspirasi dan memberikan tambahan wawasan kepada banyak orang.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: