6 Langkah Mudah Menanam Kentang Metode Tabulampot, Mau Tau!

Budidaya tanaman sayur di rumah bisa menjadi alternatif selain merawat tanaman hias. Tak hanya bisa membuat pekarangan rumah cantik dan indah, menanam sayuran juga mempunyai keuntungan karena sesudah panen bisa langsung diolah menjadi hidangan.

Untuk saat ini menanam sayuran di rumah tak selalu membutuhkan lahan yang luas. Anda juga bisa menanam berbagai macam sayuran di rumah dengan menggunakan sebuah pot atau polybag. Adapun salah satu sayuran yang juga bisa Anda tanam di dalam pot atau polybag yakni kentang.

Kelebihan membudidayakan kentang dalam pot atau polybag, yaitu proses berkebun lebih gampang dilakukan untuk Anda yang mempunyai rumah kecil atau lahan pekarangan rumah yang sempit.

Lain dari itu, bila menanam kentang di pot atau polybag, Anda tak akan repot mencari umbi pada saat panen, sebab semua umbi berada di satu tempat. Bukan hanya itu, Anda juga bisa menanam kentang dengan memanfaatkan wadah yang lain, seperti wadah plastik atau bahkan karung goni.

Baca Juga:

Tetapi sebelum memutuskan untuk menanam kentang, wajib diketahui terlebih dulu syarat tumbuh tanaman kentang. Tanaman kentang dapat tumbuh dengan sempurna bila ditanam di daerah dataran tinggi sekitar 1600 sampai 3000 mdpl dengan curah hujan sekitar 1200-1500 mm per tahun. Dan untuk kelembapan udara yang dibutuhkan sekitar 80%-90% dan suhunya sekitar 14°C hingga 22°C.

Bila kondisi lingkungan rumah Anda sudah sesuai dengan kondisi ideal budidaya tanaman kentang, maka Anda sudah bisa menanamnya. Dengan demikian, inilah cara menanam kentang dalam pot atau polybag.

Pemilihan Benih

Benih kentang terbaik yang digunakan untuk berkebun dalam pot atau polybag sebaiknya yang memiliki umur singkat dan bisa matang lebih awal sekitar 70 hingga 90 hari. Namun pastikan juga untuk memilih benih kentang yang kualitasnya bagus dan bebas penyakit. Anda juga bisa memilih berbagai jenis kentang dari supermarket yang Anda sukai.

Beberapa jenis kentang umumnya membutuhkan waktu 120 hari untuk bisa dipanen, jadi Anda harus bersabar dalam menanam kentang sebab dibutuhkan musim tanam yang cukup panjang.

Jenis Wadah

Anda bisa menerapkan berbagai macam metode dan cara menanam kentang dan umumnya kentang ditanam di tanah kebun yang cukup gembur supaya nantinya tak membuat umbi membusuk. Tapi, bila Anda ingin menggunakan pot plastik atau polybag, pastikan membuat beberapa lubang drainase atau membeli pot plastik atau polybag yang sudah dilengkapi dengan lubang drainase.

Bukan hanya polybag dan pot, karung goni juga bisa digunakan sebagai wadah yang ideal sebab sirkulasi oksigen dan air di tanah menjadi lebih mudah. Dengan demikian, pastikan jenis wadah yang Anda pilih terdapat ruang yang cukup untuk kentang tumbuh nantinya. Karena cara ini dapat membantu pembentukan umbi yang lebih banyak. Pot yang bisa Anda gunakan yaitu berukuran 19 liter atau polybag dengan ukuran sekitar 50cm x 80 cm.

Cari Polybag Untuk Budidaya Tanaman, Info Harga Klik DISINI

Pemilihan Tempat

Pemilihan tempat yang terkena sinar matahari penuh selama 6-8 jam dengan suhu yang sejuk merupakan kondisi terbaik untuk menanam kentang dalam pot atau polybag. Anda bisa menentukan untuk menanam kentang di teras atau dekat jendela yang memperoleh sinar matahari.

Cara Menanam Kentang

Jenis media tanam yang bisa Anda gunakan yaitu campuran tanah, sedikit pasir dan pupuk kompos. Tentunya media tanam yang akan Anda gunakan gembur dengan sedikit berpasir. Setelah itu isi wadah dengan media tanam sekitar 20-30 cm dan lembapkan dengan air.

Langkah selanjutnya potong kentang menjadi sekitar 5 cm yang memiliki beberapa mata di atasnya. Kemudian tanam potongan tersebut dengan kedalaman sekitar 7 cm dan pastikan tunas menghadap ke atas. Di dalam satu wadah Anda bisa menanam sekitar 3-4 bibit kentang.

Perkembangan bibit bisa terlihat sekitar 10 hari kemudian. Jangan lupa untuk menambah media tanam pada saat tanaman kentang sudah berusia satu bulan supaya umbi yang tumbuh tak terkena sinar matahari yang akan membuatnya berubah warna menjadi kehijauan dan beracun.

Perawatan Tanaman Kentang

Cara perawatan tanaman kentang, Anda bisa lakukan penyiraman secara rutin dengan menyesuaikan kondisi media tanam. Serta lakukan juga pemupukan secara rutin supaya nutrisi dalam media tanam tetap tersedia.

Pemanenan Tanaman Kentang

Proses pemanenan bisa dikerjakan sekitar 10-16 pekan sesudah tanam, dan proses pemanenan ini sebaiknya dilakukan setelah tanaman kentang mati. Ciri-ciri tanaman kentang mati bisa ditandai dengan daun dan ujung batangnya yang mengering.

Jika sudah dipanen, bersihkan kentang terlebih dulu dan letakkan ke dalam wadah kertas kemudian simpan di tempat gelap dan sejuk. Serta pastikan kondisi kentang tetap kering supaya tak mudah membusuk.

HUBUNGI KAMI